CiremaiNews.com, Kuningan - Kabupaten Kuningan merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang terkenal dengan keindahan alamnya. Tidak hanya itu, Kabupaten Kuningan juga memiliki kekayaan kuliner yang beragam, salah satu kedai yang menjajakan kuliner tradisional Sunda adalah Warung Kopi Manis dengan suasana khas pedesaan, WKM siap menyambut kembali para pengunjung dengan suasana yang menyenangkan.
Warung Kopi Manis terletak di Jalan Ir. Soekarno, Kabupaten Kuningan, ini menawarkan suasana yang berbeda dari warung kopi pada umumnya.
Baca Juga: Anton Octavianto Inisiasi Turnamen Bola Basket 3x3 untuk Generasi Muda Kuningan
Terletak di tengah-tengah perkebunan, WKM menawarkan pemandangan alam yang indah dan menyejukkan. Suasana khas pedesaan dengan nuansa kayu dan rindangnya pepohonan juga akan membuat pengunjung merasa seperti berada di rumah sendiri.
Namun, yang membuat warung kopi manis ini istimewa adalah menu masakan Sunda, kopi tradisional dan juga menyediakan makanan ringan dan kue-kue tradisional yang cocok untuk dinikmati bersama dengan secangkir kopi.
Bukan hanya tempat yang cocok untuk bersantai dan menikmati minuman kopi yang nikmat, warung kopi manis ini juga merupakan tempat yang cocok untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Suasana yang santai dan informal akan membuat Anda merasa nyaman dan betah di warung kopi ini.

Pemilik WKM Kuningan, Anton Octavianto, menjelaskan setelah melalui proses penataan ulang, lokasi tempat ngopi ini berpindah hanya beberapa meter di sebelah samping lokasi terdahulu. "Konsepnya pun agak berbeda dengan adanya barista di bagian tengah dan makanan disajikan di bangunan dapur sehingga pengunjung bisa langsung melihat proses memasak," ujar Anton.
WKM Kuningan masih mempertahankan konsep jadul dengan bangunan warung dan tempat penyajian makanan yang terbuat dari tanah liat. Namun, kopi yang disajikan lebih modern dengan barista, berbeda dengan WKM di Cirebon yang masih menggunakan tungku api untuk membuat kopi. Kopi yang tersedia adalah manual brew, espresco based, dan milk based.
Baca Juga: Satu Desa, Anton Octavianto Dukung KH Aang Asy'ari
Meskipun WKM Kuningan masih dalam tahap penataan tempat, tempat ini akan tetap dibuka sementara sembari dilakukan penyelesaian secara fisik baik jalan maupun bangunan lain.
"Menyambut Ramadan, WKM Kuningan akan tutup selama 3 hari awal puasa dan akan dibuka mulai jam 3 sore sampai 9 malam. Setiap umat muslim yang hendak berbuka puasa akan disediakan menu takjil seperti bubur cina, pisang legit, dan bubur lemu," terang Anton.
Sebagai rumah makan terbesar di Jawa Barat yang mengusung menu tradisional dengan nuansa jadul, WKM tetap mempertahankan menu andalan untuk makanan berat adalah sayur lodeh, dadar krispi, dan sop iga sebagai menu baru.
WKM Kuningan berlokasi di Jalan Ir Soekarno Hatta, dekat dengan kawasan Kuningan Islamic Center (KIC) Kuningan, dan siapa saja yang ingin berbuka puasa dapat datang langsung ke sini.***
Artikel Terkait
Jelang Ramadhan Harga Telur Ayam di Kuningan, Tembus Rp30.000/kg
Diskopdagperin Kuningan Pastikan Tersedianya Pasokan Telur, Meski Harga Naik
Berniat Beli Samsung Galaxy S23 Ultra, Coba Pikir Lagi ada kendala Setelah DIpakai?
Ingin Jadi kepala Desa? Berikut Syarat Hingga Daftar 92 Desa Penyelenggara Pilkades Kuningan Tahun 2023
Fakta Baru Tragedi Kanjuruhan: Angin Bawa Dua Pelaku Bebas
Kekhawatiran akan Manipulasi Data oleh Lembaga Survei dalam Proses Pemilu
Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan Hadir Rapat Kerja PWI KBB
Sampah Plastik Mendominasi! Relawan Bersih-bersih Sungai Citamba Bersatu dalam AMPAS
Dukung Peran Ibu dalam Bangsa, Satria Kuningan Gelar Senam Sehat
Jika Anak Muda Anggap Politik Luar Biasa, August Mellaz Ungkap Politik Tak Terpisahkan Pada Kehidupan Manusia